Kevin De Bruyne Tinggalkan Manchester City: Akhir Era Emas di Etihad
Kevin De Bruyne Tinggalkan Manchester City: Akhir Era Emas di Etihad
Kevin De Bruyne, salah satu gelandang terbaik dalam sejarah Premier League, telah mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan Manchester City setelah kontraknya berakhir pada akhir musim 2024/2025. Keputusan ini mengakhiri perjalanan luar biasa selama satu dekade bersama klub yang telah membawanya meraih 16 trofi, termasuk enam gelar Premier League dan satu gelar Liga Champions yang bersejarah pada 2023[1][3][5].
### **Alasan di Balik Kepergian De Bruyne**
Keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak De Bruyne berasal dari pihak klub. Manajer Pep Guardiola mengungkapkan bahwa langkah ini diambil untuk mendukung rencana perombakan besar-besaran skuad pada musim panas mendatang. Dengan gaji De Bruyne yang mencapai £400.000 per minggu, kepergiannya akan membebaskan anggaran sekitar £21 juta, yang dapat digunakan untuk merekrut pemain baru[2][4].
Guardiola mengakui bahwa keputusan ini sulit, terutama mengingat kontribusi besar De Bruyne selama bertahun-tahun. Namun, faktor cedera yang sering dialami sang pemain dalam dua musim terakhir menjadi pertimbangan utama. "Dia telah memberikan segalanya untuk klub ini, baik secara fisik maupun mental," ujar Guardiola[2][6].
### **Pencapaian Luar Biasa**
De Bruyne meninggalkan Manchester City dengan catatan yang sulit ditandingi. Dalam 413 penampilannya untuk klub, ia mencetak 106 gol dan memberikan 174 assist. Di Premier League, ia menjadi penyumbang assist terbanyak kedua sepanjang masa dengan 118 assist, hanya kalah dari Ryan Giggs (162 assist). Ia juga dikenal sebagai pemain kunci dalam momen-momen penting, termasuk final Liga Champions 2023[3][4][5].
Guardiola memuji konsistensi dan visi De Bruyne di lapangan, menyebutnya sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah bermain di Inggris. Bahkan, ia menyarankan agar patung De Bruyne dibangun di Etihad Stadium sebagai penghormatan atas kontribusinya yang luar biasa[6].
### **Pesan Perpisahan yang Emosional**
Dalam pernyataan emosionalnya di media sosial, De Bruyne menyampaikan rasa terima kasihnya kepada klub, staf, rekan setim, dan para penggemar. "Manchester akan selalu menjadi rumah kami," tulisnya. Ia juga menegaskan bahwa meskipun berat untuk pergi, momen ini adalah bagian tak terelakkan dari perjalanan seorang pesepak bola[3][5].
### **Langkah Selanjutnya**
Meskipun belum ada konfirmasi mengenai tujuan berikutnya bagi De Bruyne, rumor mengaitkannya dengan kemungkinan pindah ke MLS atau kembali ke Eropa untuk mencari tantangan baru. Hingga saat itu tiba, para penggemar City masih memiliki beberapa pertandingan tersisa untuk menikmati permainan sang maestro sebelum ia resmi mengucapkan selamat tinggal[4][6].
### **Akhir Era Kevin De Bruyne**
Kepergian Kevin De Bruyne menandai akhir dari era emas Manchester City yang telah mendominasi sepak bola Inggris selama satu dekade terakhir. Namun, warisan yang ditinggalkannya—baik dalam bentuk trofi maupun kenangan tak terlupakan—akan terus hidup di hati para pendukung City dan dunia sepak bola secara keseluruhan.
Comments
Post a Comment